ini adalah cerita dari seorang kawan, sadewo, yang baru saja menyelesaikan proyek berkeseniannya. proyek kerjasama pertukaran yayasan seni dari dua negara (indonesia-belanda) yang diberi nama landing soon. masing-masing seniman dari kedua negara 'mendarat' dan berproses kreatif di jogja, selama waktu yg ditetapkan (sekitar 3bulan)
dalam salah satu karyanya, sadewo (dari namanya bisa ditebak bahwa dia adalah wakil dari indonesia, bukan yang dari belanda) berhasil memodifikasi tripod penyangga kamera, hingga bisa menghasilkan putaran 360derajat ke kiri-kanan secara vertikal (bukan horizontal seperti tripod biasanya). karya yang ini dia beri judul spinning camera.
pertama kali melihat hasilnya, saya langsung mengagumi imaji tak biasa yang tercipta. indah. bagus.. membentuk lingkaran-lingkaran fantasi penuh warna. lantas saya berfikir... so what? terus? apa yang hendak di sampaikan?
akirnya saya bertemu dan ngobrol dengan sadewo. obrolan santai sebagai kawan lama. sadewo ingin membingkai sesuatu yang bergerak. kalau selama ini kameranya selalu berhasil menghentikan gerakan objek ke dalam sebuah gambar, kenapa kali ini tidak mencoba kameranya yang digerakkan? gerakan ritmis yang tidak asal gerak tentunya. akirnya terciptalah spinning camera ini.
okelah kalau dia hanya ingin membuat kameranya bisa bergerak berputar. tapi pertanyaan awal saya belum terjawab. hingga kemarin, sadewo berniat melanjutkan karyanya itu ke surabaya. dia ingin memutar-mutar kameranya menangkap gemerlap cahaya malam surabaya.
kesempatan bagi saya pula untuk mencoba alat temuannya.. jepretan pertama masih canggung, mungkin masih kepikiran akan pertanyan awal saya. hingga celetukan sadewo menyadarkan saya "santai aja, gasah mikir apa-apa. putarlah kameramu dan bermain-mainlah sesuka hatimu". dan saya mulai menikmatinya...
ternyata tidak perlu serumit memecahkan soal matematika untuk bisa menghasilkan karya, hanya mainkan shutter dan putar-putarlah kameramu sesuka hatimu, kau akan terpukau melihat tangkapan imaji yang terekam. dan tak perlu rewel pula mempersoalkan tujuan apapun ketika menikmati hasil karya. kau tinggal duduk saja, bebaskan fikiranmu, dan mulailah melihat imaji yang ada. selamat menikmati...
dam jagir
jembatan ngagel-wonokromo
taman bungkul
meteor, night club
tugu bambu runcing
museum @ HoSampoerna
8.11.07
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
9 komentar:
kalo boleh mengoreksi... putarannya itu vertikal, bukannya horizontal... betul gak?
suwun wang. wis tak betulin... oke yo. sukses...
trus? abis itu apa yg mau disampaikan? cuman bunder2 thok ya? tp bagus lho... hehehe :D
Two thumbs up buat idenya Sadewo, gak sia2 deh dinamain Sadewa (apa sih?). Tp tolong bilangin dia, ati2 ntar hsl karyanya diaku2 Malaysia, hehehe :D
Oke...yang lain mana? pas di mercu Suar itu kan lucu...
nton, aku jadi penasaran pingin liat itu tripod kayak gimana barangnya. bisa ditunggangi kamera poket ga?
Kok bisa jadi gitu ya ? *gummun
Uapik tenan.. aku suka yg Meteor tuh.. :)
wah keren nie, bisa dicoba pake kamera HP gak ya? xixixixi... kalo dilihat dari hasilnya, muternya ini relatif terhadap poros horizontal, searah jarum jam atau sebaliknya. bukan begitu? trus kecepatannya berapa? stutternya ditahan geto ta?
Speecless, mas... -_-
penasaran juga gimana, caranya????
Posting Komentar